Memahami Berbagai Jenis Copy Paste pada Excel


Jika Anda perhatikan pada Excel, operasi copy paste tidak hanya menyalin nilai ataupun rumus dari suatu cell / range ke cell / range lain sebagaimana umumnya pada aplikasi lain.

Selain kedua duplikasi / penyalinan tersebut, terdapat juga penyalinan format, comment, dan lain-lain. Semuanya terangkum pada Paste Special.

Tabel di bawah ini menunjukkan daftar beberapa jenis paste special tersebut. Disertakan juga keterangan dan hasil dari operasi paste dilengkapi dengan screenshot.

Cell yang dicopy ditunjukkan pada gambar berikut, memiliki formula =A3*B3, dengan nilai  6312,  memiliki warna latar kuning, garis batas (border), dan comment.



File Latihan



No.Jenis PasteDeskripsiScreenshot Hasil
1
FormulasMenyalin Rumus / Formula
2
ValuesMenyalin Nilai Saja
3
FormatsMenyalin Format
4
CommentsMenyalin Comment / Komentar
5
ValidationMenyalin aturan validasi. Pada screenshot di samping ditunjukkan hasil salinan formula, kemudian dilanjutkan penyalinan validasi dan hasil pengecekan.
6
All using Source themeMenyalin formula, value, format, comment, border, dan validation dengan menggunakan theme yang terdapat pada sumber (source).
7
All except bordersMenyalin formula, value, format, comment, dan validation. Namun tidak menyertakan garis batas (border).
8
Column widthsMenyalin Lebar Kolom
9
Formulas and number formatsMenyalin Formula dan Formatnya
10
Values and number formatsMenyalin Nilai dan Format
More aboutMemahami Berbagai Jenis Copy Paste pada Excel

Membuat Hubungan atau Referensi ke Sheet Lain pada Excel 2007

Dokumen Excel pada praktek di dunia nyata biasanya memiliki beberapa sheet, dan jarang sekali yang hanya terdiri dari satu sheet.

Dengan pengaturan seperti ini, data tentunya lebih terorganisir dan mewakili domain yang jelas, misalkan pemisahan antara daftar harga dan transaksi penjualan harian.

Nah, terpisah dalam beberapa sheet bukan berarti data-data di dalamnya tidak memiliki hubungan satu sama lain. Justru sebaliknya, antar sheet tersebut biasanya memiliki keterkaitan informasi yang erat.

Solusinya adalah pada referensi cell atau range kita, tambahkan nama sheet yang diacu diikuti dengan tanda seru (!) dan referensi itu sendiri.

NamaSheet!Referensi

Berikut adalah beberapa contoh referensi jika kita memiliki file Excel yang memiliki 2 sheet, dengan nama sheet adalah Sheet1 dan Sheet2 :

  1. Contoh referensi ke cell A1 pada sheet yang sama.

    =A1
  2. Contoh referensi ke cell A1 pada sheet dengan nama Sheet2.

    =Sheet2!A1
  3. Contoh rumus penjumlahan dari range D2 s/d D6 pada sheet yang sama.

    =SUM(D2:D6)
  4. Contoh rumus penjumlahan dari range A2 s/d A6 pada sheet dengan nama Kedua.

    =SUM(Sheet2!A2:A6)

Berikut adaalah contoh screenshot referensi dari active sheet dan sheet lain. Semoga bermanfaat.

Contoh Referensi ke sheet aktif dan sheet lain dengan fungsi SUM

More aboutMembuat Hubungan atau Referensi ke Sheet Lain pada Excel 2007

Membuat Pareto Chart dengan Excel 2007 (Format 2 Axis)


Pareto Chart atau Pareto Diagram adalah suatu model chart berdasarkan Analisa Pareto yang berisi dua metric :
  1. Nilai-nilai  individual dalam bentuk bar / column chart (diurutkan dari nilai terbesar sampai terkecil)
  2. Nilai akumulatif dalam persentase dan direprentasikan dengan line chart.
Artikel berikut akan menunjukkan langkah demi langkah cara pembuatan Pareto Chart pada Excel 2007.

Dengan Pareto Chart, pihak eksekutif diharapkan dapat segera melihat kontribusi dari keuntungan atau masalah pada bisnisnya yang memerlukan perhatian segera, sehingga fokus dapat diarahkan ke sasaran yang tepat.

Contoh Pareto Chart yang diambil dari Wikipedia tampak pada gambar di atas. Terlihat chart tersebut memiliki format 2 axis.

Chart tersebut ada 3 kategori data, yaitu Traffic, Child Care dan Public Transportasi yang memiliki nilai akumulatif 80 persen keterlambatan dibandingkan sisanya. Dengan demikian 3 bidang tersebut memerlukan perhatian atau fokus ekstra dari manajemen.


File Latihan


Langkah-langkah Pembuatan Pareto Chart

  1. Jalankan aplikasi Microsoft Excel 2007.
  2. Bukalah file belajar-excel-pageviews.xlsx yang telah Anda download sebelumnya, dan buka sheet Pageviews. Worksheet ini berisi 11 baris data pageview dari website BelajarExcel.info.
  3. Pada cell D4 masukkan rumus =SUM($C$4:C4)/SUM($C$4:$C$14). Rumus ini akan menghitung persentase rasio dari nilai akumulatif data (pada posisi baris saat ini) dengan nilai total keseluruhan.

  4. Copy rumus tersebut ke sampai ke cell D14, sehingga mendapatkan hasil sebagai berikut.

  5. Pilih range data B3:D14.
  6. Pada menu ribbon pilih tab Insert. Pada bagian grouping Charts, klik Column, pilih chart bertipe 2-D Column 100% Stacked Column.

  7. Satu area stacked chart akan dihasilkan, aturlah ukuran chart tersebut sesuai keinginan Anda.
  8. Pada chart tersebut, klik kanan pada series untuk % Accumulative, pilih menu Change Series Type.



  9. Pada pilihan tipe chart, klik Line with Markers, kemudian klik tombol OK.



  10. Masih pada % Accumulative, klik kanan pada seri tersebut dan pilih Format Data Series.

  11. Pada dialog Format Data Series, tab Series Options, pilih Secondary Axis, dan klik tombol Close.

  12. Hasil chart yang dihasilkan adalah seperti berikut. Perhatikan chart kita sekarang memiliki 2 axis.

  13. Sekarang kita berpindah ke seri Unique Pageviews, klik kanan pada seri tersebut dan pilih Change Series Chart Type.


  14. Pada dialog Change Chart Type, ambil pilihan Clustered Column dan klik tombol OK.

  15. Pareto Chart kita sudah jadi, hasil akhirnya tampak seperti gambar berikut.


  16. Selesai.


More aboutMembuat Pareto Chart dengan Excel 2007 (Format 2 Axis)

Menggunakan Sparklines pada Excel 2010

Pada Excel 2010 ada satu tipe visualisasi yang sangat menarik dan biasanya menjadi fitur digital dashboard, yaitu Sparkline.


Sparkline adalah suatu line chart dalam format ukuran yang sangat kecil sehingga bisa dimuat dalam satu cell Excel. Karena berukuran mini, data dan indikator yang ditampilkan bisa sangat banyak dan membuat kita memahami data secara satu kesatuan dengan lebih baik.

Penggagas atau penemu sparkline adalah Edward Tufte, seorang pakar di bidang statistik dan visualisasi data yang memiliki kredibilitas tinggi.

Artikel berikut akan mencoba menjelaskan cara pembuatan, melakukan format, dan cara menghilangkan sparkline. Semoga bermanfaat.

File Latihan


Menambahkan Sparkline

  1. Jalankan aplikasi Microsoft Excel 2010, dan buka file data-sparklines.xlsx yang telah Anda download di atas.
  2. File akan terbuka, tetapi pada bagian atas workbook ini akan muncul suatu panel warna kuning berupa peringatan bahwa file ini tidak bisa diedit karena berasal dari Internet (lihat gambar). Klik tombol Enable Editing sehingga kita bisa lanjutkan latihan kita.

  3. File ini berisi data periodik bulanan untuk jumlah item terjual berdasarkan kategori produk.

  4. Tempatkan cursor pada cell di  bawah kolom Sparklines 1, atau pada alamat cell N2.

  5. Pilih range data N2:N41, dimana kita akan menempatkan semua sparkline.
  6. Pada menu ribbon, pilih tab Insert, pada group Sparklines klik Line.

  7. Pada dialog Create Sparklines, masukkan data range B2:M41, klik tombol OK.

  8. Di bawah kolom Sparklines 1, akan muncul line chart kecil yang muat ke dalam satu cell, inilah yang disebut dengan Sparklines.

  9. Kita akan tambahkan jenis sparklines lain. Di bawah kolom Sparklines 2, pilih range O2:O41.
  10. Pada menu ribbon, pilih tab Insert, pada group Sparklines klik Column.

  11. Pada dialog Create Sparklines, masukkan data range B2:M41, klik tombol OK.
  12. Sebagai hasilnya, di bawah kolom Sparklines 2 akan muncul sparklines kedua bertipe column.

  13. Untuk selanjutnya kita akan melakukan format sparkline ini lebih lanjut.

Format Sparkline

  1. Tempatkan cell pada alamat N2, pada menu ribbon klik tab Design pada Sparkline Tools yang muncul ketika cell kita arahkan pada sparklines.

  2. Masih pada ribbon, grouping Show, centang pilihan High Point dan Low Point.

  3. Perhatikan perubahan pada sparklines kita, terdapat dua titik pada tiap sparkline yang menandai nilai minimum dan maksimum.

  4. Rubah warna untuk titik maksimum dengan cara klik Marker Color, High Point dan pilih warna yang kita inginkan.

  5. Hasil akhir sparkline akan tampak sebagai berikut.

  6. Selesai.

Menghilangkan Sparkline

  1. Kita akan hilangkan sparklines yang ada di bawah kolom Sparklines 2. Arahkan cell ke alamat O2.
  2. Pada menu ribbon Sparkline Tools, tab Design, klik tombol Clear, Clear Selected Sparkline Group pada grouping Group.

  3. Terlihat sparkline bertipe column telah dihilangkan dari worksheet kita.

  4. Selesai.
More aboutMenggunakan Sparklines pada Excel 2010

Apa itu Game Theory ?

Bidak-bidak Catur
Sumber : Wikimedia Common
Game Theory atau Teori Permainan adalah suatu bidang studi ilmu yang berhubungan dengan pengambilan keputusan strategis, dan banyak mengalami perkembangan pemanfaatan di bidang ekonomi dan politik.

Pengambilan keputusan disini tidak banyak terkait dengan operasional sehari-hari, tapi lebih kepada bagaimana menempatkan diri dalam suatu kompetisi, sehingga memperbesar kemungkinan bagi kita untuk keluar sebagai pemenang.

Dengan memahami Game Theory, kita akan mampu membuat suatu model matematis yang dapat kita gunakan untuk menghitung kemungkinan pencapaian objektif (menang) secara maksimal.

Dengan demikian, model Game Theory lebih ke arah menuntun keputusan apa yang perlu dilakukan, dan bukan tentang apa dan bagaimana merumuskan objektif Anda.

Elemen-elemen pada pemodelan pada Game Theory adalah sebagai berikut :
  1. Player (pemain) : adalah individu yang mengambil keputusan.
  2. Action / Move (langkah / aksi) : adalah suatu pilihan yang dibuat.
  3. Payoff : adalah suatu imbalan yang didapatkan atau ekspektasi ketika langkah-langkah yang direncanakan telah dijalankan oleh pemain tersebut dan pemain lainnya.
  4. Information : adalah fakta dari berbagai variable yang didapatkan oleh pemain pada setiap titik berlangsungnya permainan.
Keempat elemen tersebut kemudian dikombinasikan dan diidentifikasikan sebagai aturan-aturan permainan (rules of the game).

Dari aturan-aturan ini, pemodel bisa mendapatkan gambaran apa yang akan terjadi, karena tiap pemain akan memaksimalkan payoff-nya melalui perencanaan langkah (action) atau disebut strategi.

Keberhasilan penerapan Game Theory banyak diklaim oleh berbagai peneliti dan diakui secara luas. Beberapa contoh keberhasilan penerapan Game Theory adalah prediksi hasil pemilu, suksesi politik, hasil permainan baseball, dan lain-lain.

Menarik bukan ? Jika Anda ingin menginvestasikan waktu Anda untuk masuk ke area ini, ada baiknya kita melihat video seminar dari salah satu pakar pemodelan Game Theory, Bruce Bueno de Mesquita. Semoga bermanfaat.




More aboutApa itu Game Theory ?

Mengurutkan Data (Sorting) dengan Heading Baris pada Excel 2007

Pengurutan (Sorting) Data pada Excel adalah aktivitas dasar yang hampir kita lakukan setiap kali bekerja dengan worksheet.

Namun tahukah Anda bahwa sorting bukan hanya berdasarkan heading yang terdapat pada kolom, namun juga bisa digunakan untuk heading baris ?

Artikel berikut akan menunjukkan cara penggunaan sorting dengan heading baris ini.

File Latihan


Langkah-langkah melakukan pengurutan / sorting data :
  1. Jalankan program Excel 2007.
  2. Buka file data_heading_baris.xlsx yang telah Anda download tadi.
  3. Pada tab data, arahkan cursor ke alamat cell A3, tekan tombol CTRL + SHIFT + *.
  4. Pada menu ribbon pilih tab Data, klik menu Sort.

  5. Pada panel dialog Sort, kemudian klik tombol Options.

  6. Pada dialog Sort Options, pilih Sort left to right, klik tombol OK.

  7. Terlihat kembali pada dialog Sort, label pilihan field dari Column (kolom) berubah menjadi Row (baris).

  8. Klik daftar field yang ada pada Sort By, dan pilih Row 5 (PageViews).  Klik tombol OK.

  9. Data kita akan diurutkan secara horisontal (kiri ke kanan) berdasarkan nilai Pageviews, dari nilai terkecil ke nilai terbesar.
  10. Kita akan coba mengurutkan nilai terbesar ke terkecil, klik kembali Sort pada menu ribbon.
  11. Pada dialog Sort dan pilihan Row 5, pilih Largest to Smallest pada bagian Order. Klik tombol OK.

  12. Data kita akan diurutkan secara horisontal (kiri ke kanan) berdasarkan nilai Pageviews, dari nilai terbesar ke nilai terkecil.
  13. Selesai.
More aboutMengurutkan Data (Sorting) dengan Heading Baris pada Excel 2007